PRINGSEWU - Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Kabupaten Pringsewu melakukan audiensi dengan Bupati Pringsewu, Jumat (2/5/2025).
Audiensi yang dipimpin oleh Koordinator Kabupaten, Riyadi Murdoko, ini bertujuan menguatkan keberadaan TPP di Kabupaten Pringsewu sekaligus menyinergikan visi, misi dan program Bupati dengan program nasional.
Dalam pertemuan tersebut, TPP menyampaikan sejumlah isu strategis, salah satunya terkait program ketahanan pangan nasional yang saat ini dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Riyadi menjelaskan bahwa program ini bukan semata-mata untuk meraih keuntungan ekonomi, melainkan untuk mendorong peningkatan produksi lokal guna mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Program ini perlu dukungan lintas sektor. Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan, serta Koperindag harus dilibatkan untuk memitigasi risiko agar target yang ditetapkan dapat tercapai,” ujar Riyadi.
Selain itu, TPP juga menyoroti pentingnya peran lintas pemerintahan dalam pendataan Indeks Desa. Menurut Riyadi, proses pendataan untuk menentukan status desa mandiri, maju, atau berkembang tidak dapat dilakukan hanya oleh pihak desa. Ia menjelaskan bahwa kontribusi pembangunan dari pemerintah kabupaten, provinsi, hingga pusat memiliki porsi besar, sekitar 70 persen, terhadap capaian indeks tersebut.
“Pembangunan infrastruktur seperti jalan kabupaten, Puskesmas hingga rumah sakit sangat mempengaruhi penilaian indeks desa. Ini perlu dimasukkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Bupati,” katanya.
Pihaknya juga mendorong pemerintah daerah agar segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) tim verifikasi pendataan Indeks Desa Kabupaten Pringsewu mengingat batas waktu pendataan akan berakhir pada bulan Mei ini.
Lebih jauh, Riyadi juga menyampaikan harapan agar pemerintah daerah memberikan apresiasi kepada para pendamping desa yang telah mengabdi selama satu dekade di Kabupaten Pringsewu. “Saat ini sudah ada 36 desa mandiri dan 76 desa maju. Namun belum ada bentuk apresiasi dari pemerintah daerah. Kami berharap Bupati dapat memberikan apresiasi kepada para pendamping,” pungkasnya.
Audiensi ini diharapkan menjadi langkah kolaborasi strategis antara TPP dan Pemerintah Kabupaten Pringsewu dalam mendorong pembangunan desa yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan.(Jmt)
